Aksi Nyata Modul 3.2

PEMIMPIN DALAM PENGELOLAAN SUMBER DAYA

7 ASET MODAL UTAMA DI LINGKUNGAN TK DESA SOBRAH

Latar Belakang

Sumber daya atau aset adalah hal yang sangat mendukung kemajuan sekolah. Oleh karena itu saya sebagai seorang Pendidik harus mampu memaksimalkan pemanfaatan aset yang ada di lingkungan sekolah guna mendukung pembelajaran di kelas.

Adapun aset yang di manfaatkan salah satu nya yaitu aset modal fisik yang berupa ruang kelas/ruang belajar lainnya yang merupakan aset berharga yang menjadi modal utama yang dapat mendukung proses pembelajaran yang menyenangkan

Deskripsi Aksi Nyata yang dilakukan

melakukan diskusi bersama Kepala Sekolah, Rekan Guru, Orang tua murid dan Komite untuk mengidentifikasi aset yang dimiliki oleh sekolah, baik internal maupun eksternal (hubungan dengan masyarakat dan lainnya) serta mendiskusikan hal baik apa yang dimiliki oleh sekolah, berdasarkan 7 aset utama tersebut.

Hasil dari Aksi Nyata yang dilakukan

Dari diskusi yang di lakukan di hasilkan 7 aset modal utama di lingkungan TK Desa Sobrah yaitu :

1. Modal Manusia

• Sumber Daya Manusia (SDM) cukup kompeten, sepertI 90 % kualifikasi pendidikan sudah sesuai dan sudah memiliki Sertifikat Pendidik

• Memiliki 1 orang CGP dan Guru yang serdik dan CGP dengan empat kompetensi mampu berinovasi, berkolaboras, berkomunikasi.

• Siswa memiliki semangat belajar dan prestasi yang baik sehingga dapat menunjang pembelajaran ke arah yang lebih baik

• Wali muri, komite dan tokoh masyarakat mendukung penuh program-program sekolah yang berpihak kepada murid

2. Modal Sosial

• Memiliki kerjasama yang baik dengan beberapa instansi ( pabrik kripik tempe, pabrik susu kedelai, konveksi seragam sehingga dapat bermanfaat dalam pembelajaran anak-anak

• Komunitas Sekolah sebagai sarana pengembangan diri, media diskusi dan kolaborasi guru yang mendukung merdeka belajar

• Komite sekolah, wali murid, warga masyarakat, pemerintah desa setempat mendukung secara penuh program-program sekolah

• Dukungan masyarakat sekitar dalam pemantauan anak-anak di sekitar sekolahan

3. Modal Fisik

• Ruang kelas yang nyaman dengan banyak jendela dan ventilasi udara dan lengkap sesuai jumlah rombongan belajar

• terdapat halaman sekolah yang luas dan terdapat Alat Permainan Edukati outdoor.

• Terdapat Kantor Guru, UKS dan Kamar mandi yang kondisinya bersih dan baik

• Sekolah tersedia listrik, air untuk memenuhi kebutuhan sekolah dengan baik

4. Modal Lingkungan/Alam

• Lingkungan sekitar sekolahan adalah area sawah-sawah/pedesaan yang hijau , lingkungan asri, udara bersih dan sejuk sehingga memiliki supply oksigen yang cukup

• Jauh dari keraiaman/jalan raya sehingga KBM dapat berjalan nyaman dan tenang serta aman.

• Terdapat gunung bedah wisata alam yang sangat dekat dengan sekolahan yang bisa di manfaatkan untuk outing class

• Sumber air langsung dari mata air yang jernih

5. Modal Finansial

• Bantuan Operasional Sekolah (BOS) digunakan untuk pembelajaran dan aktivitas siswa

• GTY/guru honor mendapat insentif dari daerah dan di biayai dari desa

• Bantuan PIP untuk menunjang pembelajaran siswa

• Peran serta masyarakat (Konveksi) yang menjalin kerjasama dalam kelancaran pembelajaran dalam hal seragam terdapat laba untuk di masukkan kas sekolah

6. Modal Politik

• Hubungan komunitas serta kerjasama dengan lembaga sangat baik dengan instansi pemerintah Desa sehingga dalam pengurusan berkas yang di perlukan bisa mudah dan lancar

• Hubungan yang baik dengan Dinas Pendidikan, korwil, gugus dapat memperlancar informasi-informasi dari kedinasan pendidikan .

• Hubungan yang baik dengan Dinas Kesehatan Desa/puskesmas, sehingga informasi tentang kesehatan cepat di peroleh

7. Modal Agama dan Budaya

• Masyarakat yang religius dan banyak tokoh agama di sekitar sehingga dapat berpartisipasi dalam kegiatan keagamaan di sekolah.

• Kegiatan pembiasaan keagamaan disekolah yakni pembiasaan menghafal surat-surat pendek, asmaul husna dan hadist-hadist

• 100% siswa suku jawa dengan ungah ungguh yang baik, dan , Kreatifitas siswa yang tinggi (seni tari) dapat di manfaatkan untuk melestarikan budaya

• Budaya sopan santun melekat pada kepribadian siswa, menjalankan budaya positif dengan kesadaran diri di sekolah dan siswa berkarakter baik

Pembelajaran yang di dapat dari pelaksanaan

Dengan adanya diskusi bersama terkait pemetaan aset modal utama yang berada di lingkungan sekolah, dan mengidentifikasi secara kolaboratif bersama warga sekolah lainnya tentang aset / kekuatan /sumber daya yang dimiliki sekolah dapat menjadikan kita paham bahwa dalam meningkatkan mutu dan kualitas sekolah serta pembelajarn yang berpusat kepada murid tidak terhalang oleh hal-hal yang selama ini tidak terfikirkan karena kita dapat menggunakan dan memanfaatkan aset-aset yang ada di lingkungan sekolah dan fokus pada kekuatan yang ada bukan fokus pada kelemahan/permasalahan

Rencana perbaikan untuk pelaksanaan di masa mendatang

Melalui pemetaan aset bersama Kepala Sekolah, Rekan Guru, Wali murid dan komite sekolah, saya berharap agar warga sekolah dapat memanfaatkan aset-aset yang ada di sekolah dengan mengoptimalkan serta memberdayakan aset tersebut sehingga dapat di jadikan kekuatan untuk meningkatkan kualitas pembelajaran yang berdampak pada murid.

Dokumentasi